Nasionalisme diartikan sebagai suatu sikap politik dan sosial dari kelompok-kelompok suatu bangsa yang mempunyai kesamaan kebudayaan, bahasa, dan wilayah, serta kesamaan cita-cita dan tujuan, dengan demikian kelompok tersebut merasakan adanya kesetiaan mendalam terhadap kelompok bangsa itu.
Dalam perkembangan zaman, dikenal ada dua pengertian nasionalisme. Pertama, paham nasionalisme yang didasarkan pada perpaduan politik, ekonomi. sosial dan budaya. Kedua,paham nasionalisme yang didasarkan pada faktor kemanusiaan. Negara-negara pemula penganut nasionalisme yaitu Inggris, Jerman dan Italia.
Para pencetus nasionalisme :
1. Joseph Ernest Renan ( 1823-1892)menganut aliran nasionalisme yang didasarkan pada faktor kemanusiaan.
2. Otto Bauer ( 1882-1939) paham bangsa timbul karena persamaan perangai dan tingkah laku dalam memperjuangkan persatuan dan nasib yang sama
3. Hans Kohn, paham nasionalisme timbul karena perpaduan politik, ekonomi, sosial dan budaya
4. Lois Snyder, nasionalisme hasil dari perpaduan faktor-faktor politis, ekonomi, sosial,dan intelektual pada suatu taraf di dalam sejarah.
Rasa Nasionalisme pada saat ini...........
Jiwa nasionalisme atau cinta tanah air sudah sepatutnya tumbuh disetiap warga negara karena semakin mempertinggi rasa cinta terhadap negara, pasti kita ingin selalu menjaga dan melindungi. Tapi yang justru terjadi saat ini, jiwa nasionalisme malah semakin menipis seiring dengan perkembangan jaman. Banyak pelajar kita yang lebih meniru aksi dan budaya asing yang teradopsi dan disiarkan secara bebas di media. Karena mereka sifatnya masih labil dan cenderung meniru apa yang mereka anggap hebat.
Bagi kaum pelajar menumbuhkan dan menanamkan nasionalime cukup dengan melakukan kewajiban mereka yaitu belajar, selebihnya jangan bertindak negatif. Jiwa nasionalisme perlu ditekankan kepada pelajar karena merekalah yang akan memegang kekuasaan di negara ini.
30 September 2010 pukul 10.30
Paham nasionalisme lah yang memecah belah bangsa islam pada zaman kekhalifajan islam, seharusnya kekhalifahan lah yang dijunjung karena Bangsa islam tidak mengenal ras,suku,budaya.. Akan tetapi apabilsa sesama islam maka itu adalah satu bangsa, betapa kuatnya bangsa islam jika Bangsa islam tetap bersatu. Mungkin bangsa islam tidak mudah ditaklukan seperti sekarang sebagai contoh palestina yang selalu jadi mainan israel dengan serangan2nya.. Bangsa islam yang lain hanya diam, karena menganggap itu adalah kepentingan palestina, coba seandainya sampai saat ini bangsa islam tetap bersatu, mungkin hal seperti sekarang tidak terjadi pada palestina